KARAWANG.- Anggota Dewan Syura DPP PKB, KH Maman Imanulhaq, mengatakan, warga Nahdlatul Ulama (NU) di Karawang harus membangun kesadaran masyarakat tentang peran penting Karawang dalam sejarah negeri ini. Selain itu, diharapkan juga mampu melahirkan generasi yang kuat baik jiwa, raga dan religiusitasnya.
“Dalam kaitan itu, PKB siap melayani para ulama dan pesantren untuk menyiapkan generasi jenius berbasis pesantren, ” tegas anggota Komisi VIII DPR RI ini saat berbincang pada kesempatan dengar pendapat di sebuah hotel di Karawang, Jumat (27/11/2020).
Diungkapkannya, Karawang memiliki kekayaan sejarah luar biasa, yang telah memberi warna bagi Indonesia hari ini. Pada abad ke-4 Masehi hadir Kerajaan Tarumanagara dengan begitu banyak meninggalkan jejak candi di Situs Batujaya. Kemudian ada ulama terkenal Syekh Quro (1418 M) yang besar andilnya dalam menyebarkan Islam.
“Di era moderen, Karawang juga terlibat dalam proses menuju Proklamasi 17 Agustus 1945, dengan peristiwa penculikan Bung Karno dan Bung Hatta di Rengasdengklok oleh para pemuda. Karenanya, hari ini Karawang harus memiliki generasi cerdas, mandiri dan kreatif agar bisa menjadi daerah yang maju, bebas pengangguran dan religius,” ujar pengasuk Ponpes Al-Mizan Jatiwangi Majalengka ini.
Pada acara yang dihadiri Ketua PCNU Karawang KH Ahmad Ruhiyat Hasby dan para ketua badan otonom, menyerahkan bantuan untuk kegiatan NU, membuat kesepakatan untuk membangun perpustakaan dan menginventarisir karya tulis para ulama Karawang. Maman juga menyampaikan khotbah Jumat di Masjid Nurul Anwar.
Khusus kepada kader PKB, Maman menekankan keharusan berperan aktifdalam menghadapi Covid-19. “Kembangkan kerjasama denga NU, birokrasi pemerintah, lembaga kesehatan, relawan independen dan pihak swasta dalam memperkuat pembentukan sistem sosial dan budaya baru. Normalitas baru membutuhkan moralitas baru”, tutur tokoh muda NU ini.
Modal besar
Berkaitan dengan pilkada, Maman meminta seluruh kader bekerja keras memenangkan paslon nomor 3 Jimmy-Yusni di Pilkada Karawang tanggal 9 Desember 2020. Menurutnya, ini momentum yang tepat untuk merebut kemenangan. Pasangan yang didukung PKB, Gerindra, dan Hanura tersebut memiliki modal besar untuk memimpin Karawang agar lebih maju.
Hal yang sama juga dikemukannya saat berkunjung ke Kabupaten Sukabumi, Sabtu (28/11/2020). Dia meminta kepada seluruh pendukung dan relawan pasangan Koalisi Bersih yakni pasangan nomor 3 Abu Bakar Sidik dan Sirojudin, merapatkan barisan untuk memenangkan kontestasi. Pasangan ini didukung PKB, PDI-P dan PPP.
Maman yakin Koalisi Bersih akan memenangkan pilkada, karena merupakan pasangan baru yang mengusung visi penciptaaan tata kelola pemerintahan yang bersih, kolaboratif, dan inovatif. Keduanya menawarkan program kartu, yakni kartu wirausaha, kartu guru ngaji, dan kartu nelayan-petani. Ikut mendampingi Maman Imanulhaq, Wakil Ketua DPW PKB yang juga Anggota DPRD Jabar, Hasim Adnan. (Pri)***